⭕ Pernyataan Pers
Pengeboman brutal Zionis yang terus berlanjut di berbagai wilayah Jalur Gaza, termasuk kejahatan mengerikan yang menargetkan rumah keluarga Al-Sultan di utara Kota Gaza, yang menewaskan lebih dari 14 anggota keluarga, di samping kebijakan pengeboman menara-menara hunian yang terus berlanjut, merupakan terorisme negara dan kejahatan perang terang-terangan yang dilakukan oleh pemerintah Penjajah Zionis yang secara terang-terangan menentang komunitas internasional dan semua hukum serta konvensi humaniter, semuanya dilakukan tanpa menghiraukan konsekuensi dari kekejaman ini.
Ketidakpedulian internasional dan PBB yang mencolok, ditambah dengan perlindungan dan perlindungan yang diberikan oleh pemerintah AS, justru membuat penjahat perang Netanyahu dan pemerintahan fasisnya semakin berani melakukan pembantaian dan genosida sistematis terhadap rakyat kami, menciptakan preseden berbahaya yang melemahkan legitimasi sistem internasional dan melucuti nilai serta tujuan hukum humaniter.
Kami menuntut PBB, Liga Arab, dan Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) untuk memikul tanggung jawab hukum dan moral mereka dalam menghentikan kejahatan genosida, kelaparan, dan pengungsian terhadap rakyat Palestina kami, dan berupaya untuk meminta pertanggungjawaban para pemimpin penjajah kriminal, terutama Netanyahu yang fasis, atas kekejaman dan pelanggaran yang telah mereka lakukan, yang melampaui kejahatan paling keji dalam sejarah modern kita.
⭕ Pernyataan Pers
Apa yang terjadi di kota Tulkarem, dengan penangkapan massal dan sewenang-wenang yang dilakukan oleh pasukan penjajah, mencerminkan wajah kriminal entitas fasis ini, yang hanya unggul dalam pembunuhan, penyiksaan, dan penganiayaan, dalam upaya untuk mempermalukan rakyat kami melalui cara penangkapan mereka—menggunakan rantai manusia—sebagai bagian dari kebijakan teroris yang didasarkan pada hukuman kolektif terhadap warga sipil.
Rekaman operasi penangkapan yang terdokumentasi mengungkapkan kebingungan dan hilangnya keseimbangan otoritas penjajah, mengungkap pendekatan mereka yang mengabaikan semua norma dan hukum, serta didasarkan pada pembunuhan, genosida, penahanan sewenang-wenang, dan pelanggaran semua hak asasi manusia dan standar.
Kami menegaskan bahwa agresi dan penangkapan yang sedang berlangsung di Tulkarem dan di seluruh kegubernuran Tepi Barat, disertai dengan penggunaan represi dan kebrutalan, tidak akan mematahkan tekad dan tekad rakyat kami yang teguh, juga tidak akan membawa keamanan atau stabilitas bagi penjajah kriminal ini, melainkan akan memperdalam krisis keamanan dan politiknya, setelah wajah buruknya terekspos ke seluruh dunia.
Kami menyerukan kepada rakyat kami di Tepi Barat untuk bersatu dalam ketahanan dan keteguhan, untuk menghadapi arogansi pendudukan dengan segala cara dan alat, serta menggagalkan rencana jahatnya untuk aneksasi, penggusuran, dan impiannya untuk memaksakan kendali penuh atas Tepi Barat.
0 Comments